Selasa, 29 Maret 2011

nahk> pembantu wanita itu adalah guruku . bagian 01

اعوذ بالله من السيطان الرجيم . بسم الله الرحمن الرحيم . الحمد لله الذى علم بالقلم . علم الانسان ما لم يعلم . والذى يهدى عباده سبيل السلام . بالتوفيق وهداية الايمان والاسلام . ارسل رسوله ودين الحق ليطهره الى كا فة الامنا م. اما بعد

pembaca yang budiman,
seorang bayi yang terlahir dari rahim ibunya dalam keadaan sehat jasmani, berpelukan dalam gendongan dada ibu selama dua tahun, mulai belajar berjalan dan berkata aa aa aa aa dan seterusnya.
perlahan tapipasti sang ibu memberikan tuntunan cara berbicara ,melafalkan kata dan kalimat yang bisa dimengerti , sehingga mengantarkan sang bayi selama hampir lima tahun, balita itu sudah mulai bicara dan dimngerti apa yang menjadi ungkapan nuranionya, dan juga mengajarkan membaca hingga sampai masuk dalam dunia pendidikan reguler disekolah maupun madrasah, begitulah seterusnya sampai dengan dewasa ia meneruskan studinya hingga lulus perguruan tinggi. karena prestasinya ia ditawari pekerjaan yang sesuai dengan bidangnya disebuah bank swasta

balita yang dulu lahir dalam asuhan orang tuannya, kini, sudah beranjak dewasa.l dalam merngkuh cita hidupnya ia hampir tiada mendapat halangan, karena secara material ia hidup dalam keluarga dengan kadar ekonomi yang serba kecukupan, dalam pandangan masyarakat sekitarnya bisa dikatanan orang terpandang secara lahiriah,
setelakberanjak usianya ia meminang seorang gadis yang kaya raya, danjuga terpandang dalam lingkunngan masyarakatnya sebagai pengusaha.
waktu berjalan , usiapun terus bertambah, dari hasil pernikahannya ia dikarunia seorang seorang anak perempuan, hingga sampaidengan usia 13 tahun ia belum dikakrunia anak lagi.

pembaca yang budiman, perlu diketahui bahwa kehidupan sehari-hari dalam keluarga tersebut hampir tidak tahu tentang islam, namun beragama islam, tidak ada pengajian, tidakpula membaca qur'an,pokoknya serba dunia melulu.
nah, sebagai orang tua melihat perkembangan anak gadis semata wayang tentulah sangat senang dan bahagia. pantas dibanggakan dan menjadi kebanggan keluarga
matahari terus berputar hingga suatu saat datang seorang pengantar berita tentang lelayu tentang orang tuanya yang meninggal dunia, ia beserta istri dan anaknya semata wayang bergegas kerumah orang tuanya, namun setibanya dirumah ia tak sempat menyaksikan acara pemberangkatan jenazah, meski demikian ia akhirnya menyusul sampai di pekuburan. beruntunglah ia , karena masih sempat menyaksikan orang tuanya dimasukkan liang lahat,
iapun ikut membantu dan membuka kafan jenazah ibunya. kegiatanpun terus berlangsung hingga selesai, acara talqin . dan semuanya bubar meninggalkan kuburan, kembali pada aktifitas masing-masing. ia dengan langkah gontai , bersama sanak keluargannya menuju rumah orang tuanya. sesampainya ia didekat pintu mobil. ia merogok saku bajunya, dengan maksud hendak mengambil kunci kontak mobil. tampak sekali kegusaran diwajahnya karena tak ditemukan kunci mobil itu. lama sekali ia mencari bahkan bolak balik antara kubran ibunya dan tempat parkir mobinya. namun yang diperolehnya hampa. akhirnya pasrah. sejenak ia teringat tatkala ia ikut mengurug tanah waktu mengubur ibunya. mungkin saja kunci itu terjatuh dalam kubur ibu , ia coba menganalisa dan mengingat-ingat. dan untuk menyatakan analisanya ia akhirnya yakin bahwa kunci itu terjatuh dalam kubur ibunya.

akhirnya iapun memohon kepada penggali kubur untuk menggali kubur ibunya dengan alasan sebagaimana dimaksud. setelah dicapai kesepakatan besarnya upah, sang penggali kubur siap menyanggupi pekerjaan itu.
sementara suasana belum masuk waktu asar, sekitar kurang lebih jam dua, penggalianpun lancar, maklum karena tanah yang digali adalah tanah urugan dan baru lagi, tidak sampai satu jam papan kayu penutup liang lahat sudat terlihat, namun tiba-tiba terdengar suara gemuruh orang mengaduh kesakitan dalam kubur itu, bergetar juga nyali sang penggali kubur, karena baru kali ini penggali itu membuka hasil galian kuburnya. dengan keberanian yang sangat terpaksa ia mencoba membuka papan kayu penutupliang lahat , seketika itu juga ia menjerit dan melompat keluar dengan ditolong oelh oiorang yang diatas galian. sang penggali menggigil kedinginan, seperti orang yang sedang dirundung malaria, bahkan tak mampu berkata, orang -orang yang ada disekitarnya tertegun menyaksikan kejadian itu, hal ini membuat penasaran anaknya untuk melihat apa yang terdapat dalam kubur ibunya, ia membuka papankayu penutup liang kahat ibunya, namun iapun mengalami yang sama seperti sang penggali kubur, dari kejadian itu pak modin ( istilah orang yang mengurus kematian ) menyadari kejadian itu dan akhirnya ioa minta tolong seseorang yang bernyalibesar untuk membuka papan penutup lahat dalam kubur. perlahan tapi pasti , seluruh papan sudah diambil , dan memang benar, dalam kubur itu terdapat kunci kontak mobil . namun pemandangan yang terjadi dalam kubur itu bukan lagi bujur tubuh berkain kafan, namun tubuh yang hangus seperti terbakar, dengan beberapa ekor ular melilit tubuhnya, adapun bentuk rupa jenis ular itu berbeda dengan species ular yang pernah terlihat didunia ini.

singkat cerita , tiga bulan berlalu dari hari kematian ibunya, ia pun kembali bekerja, namun sejak kejadian itu , beralih profesi wira usaha dibidang pertanian dan perikanan juga agrikultura, ia menekuni pekerjaan ini, memang sejakkejadian itu ia berbeda dengan waktu sebelumnya, ia mulai tertarik dengan buku buku agama islam, setiap pulang kerja ia mampir ke toko buku, dan membeli buku yang menjadi minat bacaanya. dirumahnya ia habiskan buku-buku hasanah agama, nonton tv ceramah agama, mengumpulkan video ceramah agama. islam hingga banyak sekali koleksi buku dan cd dalam rumahnya. sepanjang waktu ia banyakmembaca buku tentang agama islam.
ia belum bisa berwudlu, belumbisa sholat, namun ia ikut puasa ramadan pada saat bulan ramadan. kegiatan ini terus berlangsung lama, sejak kematian ibunya hingga tiada terasa sudah 12 tahun dari kematian ibunya.

suatu ketika datang seorang wanita tua yang melamar pekerjaan sebagai pembantu, rumah tangga yaah kira-kira usiannya 52 tahun, diketahui bahwa ia seorang janda, mempunyai seorang anak laki-laki.. setelahdipertimbangkanakhirnyawanitaituditerima bekerja dirumahnya.
pembantu wanita itu tekun dan rajin beribadah, hampir setiap pagi dan senja wanita itu membaca alqur'an, sang juragan notabene pemilik rumah tidak marah , bahkania sering ikut mendengar setiap kali pembantunya membaca alqur'an
. sejak kecil belum pernah terdengar suara mengaji dirumahnya, apalagi membaca alqur'an.
tiodak terasa wanita pembantu itu telah bekerja hampir 3 tahun dirumah itu, dan kejadian selam3 tahunbiasa biasa saja, tidakada perubahan, kalo setiappagi dan senja sang juragan nguping pembantunyamembaca alqur'an.
suatu saat istrinya memergoki suaminya waktu mendengarkan lantunan bacaan qur'an, dengan sediklit cemburu ia bertanya, ngapain papa termenung disitu ? , namun suminya tidak menjawab, jstru malah memberi isyarat jari telunjuk menempel bibirnya tanda permohonan untuk diam. istrinya pun ikut bersanding suaminya, dan mendengar lantunan bacaan qur'ansuaminya.
" bagaimana kalo kita belajar baca qur'an ? " tanya ibunya .
" ide yang bagus mom, sudah lama papa inginkanini dari mama? "jawab juragan kakung.
"kenapa papa tidak katakandari dulu ? "tanya mama.
" takut mama cemburu,nanti malah bisa berabe " , jawab papa.

2 tahun telah berjalan kedua suami istri juragan itu beajar ngaji, dan pelajarannya baru sampai pada qul qul qul, yaitu 3 surat yang dimulai dengankata qul, surah annas, alfalaq, al`-ikhlas. maklum usia sudah tua lidahpun keluh, bayangkan diusia kepala enam masih tumbuh hasrat untuk belajar membaca alqur'an. saat itu sang papa berusia 66 tahun dan mama 60 tahun. namun masih semangat dalam belajar.

capek nulis to be continued aja ya

www. nawal.shaune@gmail.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar